Desain Kemasan Produk

Pengertian dari kemasan produk adalah sebuah material yang dijadikan sebagai pelindung atau pembungkus produk. Kemasan atau disebut juga packaging, berfungsi untuk melindungi serta mempermudah dalam memasarkan suatu produk. 

Selain sebagai pelindung produk, kemasan juga merupakan media paling efektif untuk memperkenalkan suatu produk atau barang kepada konsumen. Tujuan pengemasan tersebut disamping menjaga kualitas produk juga untuk mempromosikan produk, karena desain kemasan /packaging berperan penting dan dapat menjadi penentu dalam marketing. 

Pengemasan produk dengan desain packaging yang keren, elegan dan menarik tentu dapat menjadikan produk tersebut terlihat profesional, cepat dikenal dan lebih mudah menarik minat konsumen.

Bahan Kemasan Produk

Adapun bahan yang biasanya digunakan untuk membuat kemasan adalah kertas karton, plastik,alumunium, kaleng dan kaca. Kemasan atau packaging, baik dilihat dari segi bentuk, bahan / material, warna maupun elemen desain lainnya dapat mempresentasikan dan mempengaruhi image suatu produk. Dengan demikian, dalam membuat dan mendesain kemasan / packaging suatu produk memerlukan perhatian lebih dan tidak sembarangan. 

Jenis Kemasan / Packaging Produk

Adapun jenis kemasan atau packaging produk dapat dibagi menjadi beberapa jenis yaitu; kemasan primer, kemasan sekunder dan kemasan tersier. Berikut adalah penjelasannya:

1. Kemasan Primer

Yang dimaksud dengan kemasan primer adalah kemasan dasar atau pokok dari suatu produk. Kemasan atau packaging tersebut menjadi lapisan pertama/utama yang menutupi dan menempel pada produk. Contoh kemasan primer adalah plastik, botol, kaleng, kertas karton yang terdapat pada produk minuman dan makanan. Seperti minuman kemasan botol, bungkus makanan, packaging cookies, packaging sabun cair, packaging shampoo dan sebagainya.

2. Kemasan Sekunder

Yang disebut dengan kemasan sekunder adalah kemasan /packaging tambahan yang bisa disebut lapisan kedua, sebagai pelindung produk diluar dari packaging primer. Adapun contoh kemasan sekunder yaitu kemasan kardus yang berisi produk dengan kemasan primer, kotak kertas karton yang terdapat pada pembungkus botol obat cair, kemasan karton pada kaleng susu bubuk dan sebagainya.

3. Kemasan Tersier

Adapun pengertian dari kemasan tersier adalah kemasan /packaging digunakan untuk delivery atau pengiriman produk. Dengan tujuan keamanan/ melindungi produk, meskipun produk yang dikirim sudah memiliki packaging primer dan sekunder. Adapun contoh kemasan tersier yaitu peti kayu, container dan sebagainya.

Fungsi Kemasan / Packaging Produk

Berikut adalah beberapa fungsi dari packaging atau kemasan yang berpengaruh terhadap produk itu sendiri maupun mempengaruhi perilaku konsumen.

1. Pelindung Produk

Fungsi dasar dari packaging atau kemasan adalah untuk melindungi atau menjaga kualitas produk. Seperti kerusakan yang disebabkan adanya benturan, gesekan, bahaya terkena sinar matahari dan sebagainya. Dengan adanya packaging, maka produk tersebut tetap terjaga keamanannya.

2. Menciptakan Daya Tarik

Selain melindungi produk, packaging atau kemasan juga dapat menciptakan daya tarik dan minat konsumen terhadap produk tersebut. Desain packaging atau kemasan produk bisa dikatakan sebagai wajah suatu produk, jika paras wajahnya terlihat menawan dan menarik tentu konsumen akan melirik dan lebih tertarik pada produk tersebut.

Baca Juga: Desain Iklan Bisnis Yang Efektif Dan Kreatif

Tak dapat dipungkiri bahwa packaging atau kemasan dapat difungsikan sebagai salah satu media promosi paling efektif, maka tak heran jika selama ini para pelaku bisnis memanfaatkannya untuk kebutuhan promosi. Packaging atau kemasan produk disulap sedemikian rupa, dengan berbagai macam warna, bentuk, desain dan informasi yang berkaitan dengan produk. 

Semisal dengan mencantumkan nama brand, logo, email, website, akun medsos maupun tentang keunggulan produk tersebut. Dengan tujuan mengenalkan dan menanamkan brand produk di hati konsumen agar produk lebih dikenal dan dingat.

4. Membangun Kepercayaan Konsumen

Dengan adanya packaging atau kemasan dapat memperkuat citra produk, terlihat lebih profesional dan berkualitas. Dengan demikian, maka kepuasan, keyakinan dan kepercayaan konsumen terhadap produk akan lebih meningkat.

5. Memperkuat Karakteristik Produk

Desain packaging dapat memperkuat karakter atau identitas suatu produk. Konsep desain dari packaging atau kemasan produk yang berkarakter, elegan dan unik dapat menarik minat dan mendapat tempat yang spesial di hati konsumen. Produk tersebut akan lebih cepat dikenal dan diingat oleh konsumen karena lebih menarik dan beda dari yang lain.

Baca Juga: Contoh Desain Stationery Dan Fungsinya Bagi Perusahaan

Contoh Desain Kemasan / Packaging Produk

Berikut adalah contoh desain kemasan / packaging dari beberapa produk.

Kesimpulan

Demikianlah pembahasan mengenai packaging atau kemasan produk baik berkaitan dengan pengertian, jenis, fungsinya dalam marketing dan contoh desain kemasan. Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya desain kemasan memiliki kaitan dengan strategi pemasaran, branding dan promosi produk. Ketiga elemen tersebut sangat membantu dalam meningkatkan nilai penjualan produk. 

Maka dengan demikian, desain packaging haruslah dikonsep sedemikian rupa, sehingga packaging akan terlihat dengan tampilan yang unik, menarik dan berkarakter sebagai brand suatu produk. Semoga bermanfaat dan dapat menjadi bahan referensi dalam membuat desain packaging atau kemasan, terlebih bagi yang baru memulai bisnis. Salam sukses selalu!